Kalahkan Thurman, Pacquiao Raih Gelar WBA Super - Bola Bonito

Breaking

Post Top Ad

Sunday 21 July 2019

Kalahkan Thurman, Pacquiao Raih Gelar WBA Super


 BOLA BONITO - Petinju Manny Pacquiao meraih gelar WBA Super kelas welter usai menang angka atau split decision atas Keith Thurman di MGM Garden Arena, Sabtu (20/7) waktu setempat atau Minggu (21/7) WIB.

Di ronde pertama, Thurman sempat memberikan perlawanan kepada Pacquiao dengan jab kanan dan kirinya yang membuat lawan bertahan dengan double cover.

Tetapi, Pacquiao tidak tinggal diam. Meski berusia 40 tahun Pac-Man bisa tampil agresif usai bertahan.

Bahkan, dua pukulan beruntun dari Pacquiao sempat membuat Thurman terjatuh di kanvas. Thurman terjengkang usai dapat jab kiri di bagian perut dan jab kanan dari Pacquiao di bagian wajah.

Pacquiao yang kini berusia 40 tahun mampu memberikan perlawanan sengit lewat jab kirinya di ronde kedua. Jab kanan Pacquiao ke arah wajah Thurman membuat penonton di MGM Grand Arena bersorak.

Serangan Pacquiao yang pernah dikalahkan Floyd Mayweather tidak juga surut di babak kedua. Thurman juga tetap berdiri dengan pertahanan solidnya seperti menunggu momen untuk menjatuhkan Pac-Man.

Di ronde empat jab kiri Thurman mengenai wajah Pacquiao. Tetapi, jab kanan Pacquiao sempat menembus double cover Thurman dan menghantam wajahnya.

Saat pertarungan ronde kelima menyisakan satu menit, pukulan beruntun Pacquiao mengenai wajah Thurman. Pertahanan Thurman mulai longgar.

Baca juga: Griezmann Datang, Bagaimana Formasi Barcelona Musim Depan?

Thurman kesulitan dalam memberikan perlawanan sengit kepada Pacquiao di ronde keenam. Thurman hanya sesekali melepaskan pukulan dan banyak diserang Pacquiao.

Tetapi, perubahan terjadi di ronde ketujuh. Thurman langsung menyerang Pacquiao saat bel dibunyikan. Dominasi Thurman kembali terlihat di ronde ini dengan pukulan menyilangnya yang mengenai wajah Pacquiao.

Dua pukulan ganda dari Thurman telah menghujam wajah Pacquiao. Tetapi di saat itu juga Pacman justru tersenyum usai dihantam One Time, julukan Thurman.

Di ronde ke-10 Pac-man terus menyerang Thurman yang sudah lemah. Pukulan kiri Pacquiao menghujam iga kiri Thurman. Thurman menunduk dan hampir terjatuh

Tetapi, momen itu tidak dimanfaatkan betul oleh Pac-Man untuk menjatuhkan Thurman yang kedua kalinya. Saat diserang, Thurman sempat memeluk Pac-Man.

Di ronde terakhir atau 12 agresivitas kedua petinju kembali terlihat. Karena, di ronde-ronde sebelumnya baik Pacquiao maupun Thurman sama-sama bisa melepaskan pukulan bersih yang masuk lawan.

Thurman menutup ronde terakhir dengan pukulan keras tangan kanan yang membuat kepada Pacquiao terdorong ke belakang.


Tanpa ada yang KO (knockout) dalam 12 ronde pemenang pun ditentukan berdasarkan penilaian juri. Ketiga juri memutuskan Pacquiao menang angka atas Thurman.

Juri I memberikan 114-113 untuk Thurman, juri II 115-112 untuk Pacquiao, dan juri III 115-112 untuk Pacquiao.

No comments:

Post a Comment

Post Top Ad